Selain Laminasi, Kamu Perlu Tahu 2 Jenis Finishing Ini!
Setelah ngeprint sesuatu, kamu mungkin bertanya-tanya mengapa hasilnya tidak bisa semulus dan setajam sampul majalah, ID Card atau name tag yang dicetak di percetakan, padahal kamu pakai jenis kertas yang sama? Perlu kamu tahu untuk menghasilkan hasil cetak yang lebih memuaskan dan elegan, cetakan harus di-finishing terlebih dahulu.
Kebanyakan orang mungkin tahunya yang namanya finishing ya laminasi. Padahal laminasi hanyalah salah satu jenis finishing di dunia percetakan. Masih ada jenis finishing lain yang tidak perlu melapisi lembaran dengan film plastik.
Baca Juga: Cara Cetak ID Card Lebih Mudah Berikut Bahannya
3 Jenis Finishing
Ada 2 jenis finishing lainnya selain laminasi. Masing-masing punya hasil akhir yang berbeda sehingga bisa kamu sesuaikan dengan media atau bahan yang akan kamu finishing.
1. Laminasi
Laminasi adalah finishing paling biasa dilakukan. Caranya dengan melapisi bahan atau media dengan film plastik agar daya tahannya jadi lebih baik. Paling sering digunakan untuk melapisi kertas, agar kertas tersebut tidak mudah robek dan aman meski terkena air sekalipun. Meski begitu, bukan berarti hasil finish sama sekali tidak bisa rusak, hanya saja lebih terlindung daripada tidak ada lapisan sama sekali.
Lapisan laminasi sangat tipis, yaitu sekitar 15 – 30 mikron saja. Kamu bisa pilih sendiri, mau hasil akhir glossy (berkilau) atau doff. Pilih finishing laminasi glossy atau laminasi doff sesuai kepentingan masing-masing.
2. Varnish
Jenis yang kedua ini disebut juga Varnish UV, jadi menggunakan sinar ultraviolet yang berasal dari lampu LED. Berbeda dengan laminasi yang menggunakan film plastik untuk melapisi, maka pada Varnish UV menggunakan cairan.
Dalam prosesnya, cairan akan disebar secara merata di permukaan yang akan dilapisi dengan menggunakan alat berupa roll pada mesin Varnish. Lampu LED lalu dengan cepat mengeringkan cairan tersebut hingga menjadi keras. Hasil akhir Varnish UV bisa mengilap alias glossy atau doff, tergantung selera masing-masing.
3. UV Coating
Proses finishing yang ketiga seperti gabungan antara laminasi dan Varnish UV. Dalam UV Coating ada 2 proses yang harus dilalui. Langkah pertama harus melalui laminasi doff dulu, setelah itu baru dilanjutkan ke Varnish UV hingga hasilnya jadi glossy. Hasil glossy ini bisa dilakukan menyeluruh atau di beberapa area saja, sesuai permintaan.
Apa bedanya hasil UV Coating dengan laminasi dan Varnish UV? Proses yang panjang ternyata hasilnya memang berbeda. UV Coating membuat hasil finishing terlihat lebih mewah. Tentu saja karena harus melalui 2 proses, maka biayanya paling tinggi di antara ketiganya.
Kenapa Harus Pakai Finishing
Setelah cetak media pakai digital printing atau offset printing, kenapa sih perlu dilakukan finishing? Tentu karena finishing menawarkan beberapa kelebihan, di antaranya adalah:
1. Sebagai Pelindung
Baik laminasi, Varnish UV dan UV Coating sama-sama melindungi apa yang dilapisi. Misalnya kertas, jadi tahan air dan tak mudah robek. Kertas yang dilaminasi juga jadi terjaga kebersihannya. Keramik dan kayu yang dilapis juga jadi lebih terlindung.
2. Menambah Estetika
Tak hanya melindungi, finishing juga menambah estetika. Kita bisa pilih sendiri, mau hasil yang glossy atau doff, sesuai selera dan kebutuhan. Selembar kertas yang dilapisi tampilannya berbeda dengan kertas yang tidak dilapisi. Atau teknik UV Coating yang bisa membuat sesuatu jadi tampak lebih mewah.
Apakah finishing hanya akan membuat biaya cetak jadi lebih mahal? Tentu saja tidak. Hasil akhirnya akan sebanding dengan apa yang kamu bayarkan. Apalagi sekarang ada banyak percetakan yang menyediakan mesin laminating dengan biaya terjangkau. Tapi kalau Onliners lebih suka yang praktis dan terjamin hasilnya, buka saja Online Print.
Di onlineprint.co.id kamu bisa pilih berbagai jenis finishing sesuai kebutuhan. Termasuk finishing UV Coating yang jarang tersedia di percetakan biasa. Di platform cetak online-nya Bintang Sempurna, finishing UV Coating biasa disebut TUF (Textured UV Finish).
Teknik finishing UV Coating di Online Print menggunakan mesin SCODIX, sehingga Onliners punya banyak opsi tampilan, bisa bertekstur pasir, block, atau Detail. Masing-masing sebenarnya hasil akhirnya hampir sama, hanya saja pilihan ini bisa memberikan tekstur “Timbul” di beberapa spot desain yang kamu buat. Apalagi kamu bisa menggunakan finishing ini tanpa minimum quantity. Lebih terjangkau ya.
Kepo kan sama hasilnya seperti apa?
Langsung aja kunjungi onlineprint.co.id dan pilih laminasi doff atau laminasi glossy seperti biasa dan buat lebih elegan dengan menambahkan efek TUF di halaman pemesanan.