Ada 5 Teknik Cetak yang Perlu Kamu Tahu, Nggak Cuma Cetak Digital dan Offset Saja!
Hai Onliners, kali ini kita akan tambah pengetahuan seputar dunia teknik cetak. Kebanyakan dari kita, mungkin hanya tahu cetak menggunakan mesin printer. Itu adalah bagian dari cetak digital. Tapi sebenarnya teknik cetak itu ada banyak. Misalnya untuk cetak sesuatu di atas permukaan kayu atau logam, tentu beda dengan cetak di atas permukaan kertas atau kain.
Nah, biar kamu tahunya enggak hanya teknik cetak digital dan offset saja, berikut macam-macam teknik cetak selengkapnya!
1. Teknik Cetak Dalam
Baru pertama kali denger? Yups, ini adalah teknik cetak di mana kita akan menempatkan pewarna ke bidang pencetak yang paling dalam. Bidang cetaknya berupa kayu, logam, karet, maupun bahan lainnya yang diberi tulisan atau gambar. Teknik cetak dalam disebut juga dengan intaglio print.
Misalnya ada ukiran kayu, lalu warna akan dimasukkan ke dalam rongga pahatan yang diukir itu, lalu dicetak ke atas permukaan lain seperti kertas, alumunium foil, atau permukaan datar lainnya. Hasilnya berupa gambar timbul yang bentuknya sama dengan ukiran, berbentuk terbalik.
2. Teknik Cetak Saring
Teknik cetak ini menggunakan alat yang mirip saringan, untuk jadi pembatas antara bidang cetak dan tinta. Hasil cetaknya persis sama dengan acuan cetaknya, jadi bukan berupa gambar terbalik.
Acuan cetaknya bisa berupa pola gambar yang diletakkan di antara kertas dengan screen. Karena menggunakan screen, maka nama lainnya adalah screen printing atau lebih kita kenal dengan cetak sablon.
3. Teknik Cetak Tinggi
Ini adalah teknik cetak yang zat pewarnanya ditempatkan di permukaan paling tinggi dari bidang pencetak, yang berupa balok kayu, logam, karet atau bahan lainnya yang diberi tulisan atau gambar. Cara mencetaknya adalah warna dioleskan di permukaan bahan yang sudah diukir lalu dicetak di atas permukaan kertas atau bahan berbentuk datar lainnya.
Nantinya gambar yang tercetak di permukaan paling tinggi itu hasilnya akan terbalik (reverse) dari gambar yang ada di ukiran cetak. Teknik cetak tinggi ini sudah cukup lama digunakan dan sampai sekarang masih ada, meskipun tidak terlalu banyak digunakan. Contohnya adalah stempel.
4. Teknik Cetak Digital
Hingga saat ini, teknik cetak digital menggunakan teknologi tertinggi. Beda dengan teknik cetak lainnya yang menggunakan bidang acuan cetak, cetak digital diatur menggunakan komputer. Format file di printer digital ada yang JPEG, GIF, BMP, atau TIFF.
Kualitas hasil cetak digital printing sangat tinggi, karena itu makin sering digunakan. Cara mencetaknya pun praktis dan bisa disesuaikan dengan selera dan kebutuhan kita. Karena itu, usaha cetak digital pun semakin tinggi peluangnya.
5. Teknik Cetak Datar
Ini adalah nama lain dari cetak offset. Untuk hasil cetakan hitam atau abu-abu, maka menggunakan 1 tinta hitam. Sedangkan untuk hasil cetakan warna menggunakan 3 warna. Lalu mesin cetak berkembang dengan menggunakan lempengan logam yang mempermudah prosesnya.
Untuk cetak warna, sekarang cetak offset ada 4 acuan cetak yang disebut CMYK. CMYK merupakan singkatan dari Cyan (biru), Magenta (merah), Yellow (kuning), dan Key (hitam). Teknik cetak offset sering digunakan untuk percetakan massal, seperti koran, majalah, brosur, dan lain-lain.
Baca Juga: Kemasan Produk: Fungsi dan Desain yang Menarik
Tahukan sekarang macam-macam teknik cetak yang ternyata ada banyak. Nah, dijaman serba internet sekarang ini, sepertinya perlu dimasukkan satu lagi teknik cetak, yakni teknik cetak online. Apa itu? Yakni teknik cetak yang bisa kamu lakukan secara online. Salah satunya melalui platform Online Print.
Online Print adalah platform cetak online punyanya salah satu percetakan legendaris di wilayah Benhil, Jakarta Pusat atau biasa dikenal Bintang Sempurna. Melalui Online Print, Onliners kini punya akses cetak online anti ribet dan instan. Kamu cukup buka web onlineprint.co.id untuk nge-Print berbagai kebutuhan cetak pribadi maupun korporat.
Kunjungi web onlineprint.co.id sekarang dan nikmati nge-Print Anti Ribet. Kerenkan!